Candi Tebing Tinggallinggah Gianyar


Sob !!! di Pulau Bali tak hanya ada pura yang unik-unik hlo, nah jikalau anda liburan di Kabupaten Gianyar ada suatu obyek wisata yang sangat di sayangkan jikalau tak mengunjunginya. Sudahkah anda mengunjungi Candi Tebing Tinggallinggah ? Yak candi memang persis dengan namanya yang mana keberadaannya di tebing sebuah sungai.

Sangat unik tentunya, pastinya bagi anda yang mempunyai jiwa ingin tau tak akan menyia-nyiakan kesempatan jikalau berlibur ke Bali bukan ? Candi Tebing Tinggallinggah merupakan situs purbakala yang gres beberapa tahun kemudian ditemukan yang tak lain ialah spesialis purbakala berkebangsaan Belanda ( Krijsman ).

Situs bersejarah ini kaya akan nilai historis dan filosofis yang tepatnya terletak di sebuah tebing Sungai Pakerisan, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, Indonesia. Krijsman menemukan bangunan ini tatkala Ia melaksanakan sebuah penyelidikan terhadap sebua bangunan kecil yang dikala itu hanya dianggap bangunan gapura pada umumnya oleh warga setempat.

Pembaca ingin tau ? Nah, jikalau ingin melihatnya secara eksklusif terlebih dahulu anda harus menuruni tangga sebelum hasilnya hingga ke lokasi Candi Tebing Tinggallinggah. Selama perjalanan anda akan dihibur dengan pemandangan alam nan menawan berupa hamparan sawah terasering khas Bali.

Semilir angin pesawahan menciptakan siapa saja akan mencicipi suasana pedesaan yang begitu asri dan memberi ketenangan tersendiri, hal ini tentunya cocok bagi anda yang ingin merefrsh diri dari hiruk piruk keremaian kota. Hijaunya hamparan persawahan yang luas begitu menajubkan tak luput untuk dijadikan spot berselfie para pengunjungnya.

So jangan hingga lupa bawa alat foto ya Guys, oh iya Candi Tebing Tinggallinggah mempunyai 2 seni pahat yang dipisahkan oleh tebing yang berseberangan. Ke-2 seni pahat tersebut dipisahkan oleh pedoman sungai Pakerisan yang mana di tiap masing-masing dinding terdapat bentuk candi dan juga sejumlah cerukan yang berbeda.

Seperti yang sudah dikatakan tadi, bahwa sebelumnya warga desa setempat hanya menganggapnya sebagai sebuah bangunan gapura masuk. Anggapan itu kemudian berbalik 100% sehabis dilakukan penggalian sehingga di temukan sebuah tangga menuju keatas. Tak Cuma itu saja hlo Guys, di sebelah kanan bangunan tersebut juga didapati gapura yang lebih besar dengan kondisi sebagian telah runtuh.

Dan kerennya lagi pada belahan belakang gapura itu ada sebuah halaman yang dindingnya terpahat  dua buah candi. Sementara pada dinding sebelah kiri gapura terdapat bangunan biara yang pembangunanya belum rampung, kemungkinan besar dari hasil penelitial hal tersebut ditinggalkan disebabkan oleh adanya musibah berupa gempa bumi.

Hasil penelusuran sanggup disebutkan sudah ditemukan sebanyak 7 cerukan dan juga 3 lingga yang berlambangkan “Trimurti” atau Dewa Utama ( Dewa Brahma, Dewa Wisnu dan Dewa Siwa ). Jika diamati dengan teliti, dulunya cerukan tersebut merupakan daerah untuk semedi / bertapa.

Alamat lengkap Candi Tebing Tinggallinggah berada di Dusun Tegallinggah, Kecamatan Bedulu, Kabupaten Gainyar, Provinsi Bali, Indonesia.

Dibawah ini ada obyek wisata di Kabupaten Gianyar yang mungin sanggup anda jadikan kegiatan wisata selanjutnya, yuk baca tentunya daerah wisata ini tak kalah serunya hlo Guys !!!

Museum Purbakala Gianyar ( Museum Gedong Arca )



Comments

Popular posts from this blog

Ceking Paronama ( Ceking Terrace ) – Keindahan Sawah Terasering

Pura Gunung Kawi Sebatu – Wisata Menyenangkan Di Bali

Pura Gaduh – Wisata Damai & Jauh Dari Keramaian Kota